
Sejak Desember yang lalu, ini pentas ketigaku. Pentas keduaku berlangsung di hadapan para guru dan kariawan dinas pendidikan pemkot Yogya. Sebelum pentas ada kejadian yang mendebarkan.
Salah satu lampion tak ada kawatnya. Akibatnya lampion itu tak bisa mengembang. Wah, aku deg-degan, bisakah kami menari dengan baik? Kepala sekolahku sibuk mencari kawat itu. Akhirnya koster sekolah datang mengantarkan kawat lampion yang ternyata ketinggalan di sekolah. Lega rasanya setelah kami selesai menari. Aku mendengar tepuk tangan yang meriah. Tapi bagiku yang penting adalah belajar berani tampil. Kata guruku pantatku egol-egolan :) :) :)
Doakan aku menari dengan baik nanti ya.
No comments:
Post a Comment